Senin, 20 April 2009

Lucu

Satu Karcis

Suatu hari Kadir dan Doyok naik kereta api. Karena kereta apinya kelas ekonomi, mereka duduk berhadapan dengan penumpang lain. Di depan mereka ada seseorang, sebut saja Mr X. Mereka bertiga terus asyik ngobrol. Ketika pembicaraan mulai berhenti, Kadir memulai pembicaraan tentang karcis
Kadir :”Hai pak, kami berdua ini hanya beli satu karcis”
Mr X : “Wah berani sekali kalian”
Kadir :”Itu sudah biasa Pak”
Mr X : “Giman caranya ngatasi kondektur”
Kadir : “Itu gampang pak”
Mendadak dari jauh terdengar suara kondektur kereta api
Kondektur :”Karcis-karcis”
Doyok :”Wah, kita mesti ke toilet dir”
Kadir dan Doyok akhirnya masuk ke toilet. Ketika kondektur sudah memeriksa karcis Mr X, dia bertanya
Kondektur :”Orang di depan bapak tadi mana?”
Mr X :”Ke toilet pak”
Akhirnya kondektur segera menuju toilet. Di depan pintu toilet kondektur segera mengetuknya sambil mengatakan ,”karcis-karcis”. Pintu toilet terbuka sedikit dan Doyok menyerahkan karcisnya. Setelah kondektur membolonginya, dia mengembailkan tiket kepada Doyok tanpa mengetahui di dalam ada 2 orang. Setelah keadaaan aman, Kadir dan Doyok kembali ke tempat semula.
Mr X :” Ooo gitu caranya”
Kadir :”Kalau toiletnya besar pasti kita bias rombongan pak”
Mr X : “ Bener juga ya”
Setelah beberapa hari dari kejadian itu Mr x naik kereta ekonomi bersama teman perempuannya. Tidak berapa lama Kadir datang dan duduk di depannya
Kadir :”Selamat pagi pak”
Mr X :”Eh ketemu lagi kita pak”
Kadir :”Gimana kabarnya pak?”
Mr X :”Wah, ilmu dari Bapak saya praktekin lho.
Kadir :”Ilmu yang mana pak?”
Mr X : “Saya berdua hanya beli satu karcis pak”
Kadir :”Saya malah tidak beli karcis pak”
Mr X :”Lho kok bisa?”
Tidak berapa lama terdengar suara kondektur
Kondektur :”karcis-karcis”
Mr X : “Pak saya ke toilet dulu ya”
Kadir :”Silakan pak”
Setelah Mr X masuk ke toilet Kadir segera menuju ke toilet itu dan mengetuknya sambil berkata “karcis-karcis”. Mr x segera membuka pintu sedikit dan menyerahkan tiketnya ke Kadir. Kadir menerimanya tanpa mengembalikan ke Mr X, kemudian dia kembali ke tempat duduknya. Ketika kondektur meminta karcis ke Kadir, dia sudah memiliki karcisnya. Selesai memeriksa kondektur bertanya
Kondektur :”Lho orang di depan bapak tadi mana?”
Kadir :”Ke toilet pak”
Akhirnya kondektur segera menuju toilet. Di depan pintu toilet kondektur segera mengetuknya sambil mengatakan ,”karcis-karcis”. Pintu toilet terbuka sedikit dan Mr X berkata.
Mr x : “Tadi kan sudah pak”
Kondektur :”sudah apanya?”
Terjadilah perdebatan, dan akhirnya Mr X dan temannya kena denda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar